“Artinya, Partai Gerindra mengalami ‘penurunan posisi’ di kursi pimpinan DPRD Kota Lubuklinggau, karena pada komposisi pimpinan hasil Pemilu 2019, Ketua Partai Gerindra Hendri Juniansyah menduduki posisi Waka-1,” tambahnya.
Kuat dugaan ketua DPRD masih akan dijabat oleh Ketua DPD Partai Golkar H. Rodi Wijaya, dan Waka 2 juga masih akan diduduki oleh Ketua DPC Partai Gerindra Hendri Juniansyah (kecuali jika salah satu diantaranya ikut kontestasi pilkada dan menang, akan diganti oleh figur lain).
Sementara posisi Waka 1 akan di isi oleh wajah baru, karena Ketua DPC Partai Nasdem H. Rahmat Hidayat tidak ikut kontestasi karena fokus pada kerja-kerja politik Pilkada.
Jika mempertimbangkan sisi senioritas ada figur Ratna Dewi, yang terpilih untuk periode ke-2.
“Namun jika tidak, maka ada alternatif figur fresh seperti : Hendri, SE, Ecie Lasarie, Septian Nugraha atau Wawan Agus Salim. Tergantung pada pertimbangan kepentingan internal Partai Nasdem Kota Lubuklinggau,” paparnya.
Kedua, pada komposisi caleg ‘wajah baru’ dan ‘wajah lama’, berdasarkan data hanya ada 12 orang (40%) ‘wajah baru’ DPRD Kota Lubuklinggau.
Reporter : (Ryn)