Lubuklinggau,TintaMerahNews.com – Beredarnya isu dikalangan masyarakat bahwasanya ada dugaan upaya dari salah satu paslon walikota dan calon wakil walikota 2024-2030 untuk meminta dukungan dijajaran ASN dilingkungan Pemkot Lubuklinggau,tidak hanya itu bahkan secara transparan paslon tersebut melakukan aksi “ajakan” pada Jajaran Guru bahkan hingga tingkat RT.
Aksi yang dianggap tidak fear tersebut terlihat pada suatu kegiatan yang diduga untuk mempromosikan diri “Kampanye” salah satu paslon walikota dan wakil walikota yaitu pasangan H.Rody Wijaya dan H Imam senen yang diselenggarakan dikediaman salah satu Oknum ASN dilingkungan SMA N 1 kota lubuklinggau berinisial A.S yang mana diduga kegiatan tersebut diselenggarakan memang untuk kepentingan politik bukan suatu undangan masyarakat bahkan kegiatan tersebut mengundang warga sekecamatan barat I melalui Beberapa Rt di kelurahan Lubuk tanjung pada tanggal 14 agustus kemarin.
Guna mendapatkan informasi yang valid serta berimbang pada tanggal 15/08 tim media kami melakukan wawancara singkat kepada oknum ASN berinisial A.S tersebut menanyakan prihal dugaan yang tengah berkembang dimasyarakat.
Saat diwawancarai mengenai hal tersebut dengan nada bicara sedikit “ngegas” oknum tersebut secara tidak langsung membenarkan bahwa adanya kegiatan yang diselenggarakan oleh Tim “ROIS” dikediamannya dengan dalih tim “ROIS” lah yang meminta kepada mertua nya untuk kegiatan sosialisasi dikediamannya.
“Benar,pokoknya inti dari acara itu sosialisasi bukan deklarasi dikarenakan yang punya hajat itu mertua saya bukan saya” menurut oknum ASN tersebut.
Kemudian awak media kami kembali menanyakan bentuk sikap netralitas seorang ASN serta keterlibatan oknum tersebut dengan adanya dugaan aksi terang-terang an mendukung dan memfasilitasi kegiatan “kampanye” salah satu paslon dikediamannya, Dengan nada berapi api oknum tersebut berdalih bahwa kegiatan itu bukan sebagai bentuk dukungan beliau pribadi sebagai ASN namun hanya sekedar dimintai tolong oleh paslon “ROIS” terutama H Iman Senen dikarenakan hubungan keluarga.
“Mertua aku tu adik nya senen,jadi mereka minta tolong ke mertua saya,si imam senen itu bilang Amri (mertua saya) untuk diadakan kegiatan tersebut” terangnya
Lebih lanjut oknum tersebut mengatakan “kalau ada hajat di rumah mertua saya kan tidak mungkin saya cuma tidur didalam rumah,sebenarnya saya juga tidak mau terlibat dikarenakan atribut dan saya tau aturan ASN makanya saya tidak ada diatas panggung dan tidak melakukan orasi apapun”ujarnya
Bahkan dalam sesi wawancara tersebut Oknum ASN ini juga membandingkan dengan aksi presiden Jokowi,yang mana menurutnya jokowi juga secara terang terangan mendukung anaknya sebagai wapres serta melakukan hal hal yang membantu proses pencalonan anaknya melalui orang orang nya.
“Jokowi saja cawe-cawe seperti itu jadi apalagi saya karna imam senen itu paman kandung saya”Tegas ASN tersebut
Di dugaan pula bahwa tim dari ROIS mengundang para Guru-Guru untuk meminta dukungan secara terang terangan dan hal inipun dinilai masyarakat tidak fear karna menggunakan kekuasaan dengan alibi silahturahmi, Maka media kami masi dalam pengumpulan keterangan dari berbagai narasumber untuk mendapatkan informasi yang valid agar tidak hanya menjadi isu yang mana dapat menimbulkan persepsi bahwa media kami ditunggangi oleh paslon lawan.
Reporter : (Ryn)
