Tasikmalaya, Tintamerahnews.com – Pemerintah Desa Pusparahayu Kecamatan Puspahiang Kabupaten Tasikmalaya melaksanakan sukur waktu hari jadi yang ke 41 tahun. Berbagai kreasi seni adat dan budaya ditampilkan guna untuk mengingat jasa para leluhur.
Kegiatan sukur waktu ini sudah dilaksanakan yang ke 3 kalinya. Untuk tahun sekarang milangkala Desa Pusparahayu bertempat di halaman Kantor Desa, Sabtu (20/05/23).
Pada kesempatan itu hadir para tokoh masyarakat, MUI Kecamatan Puspahiang, Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kabupaten Tasikmalaya, Camat Puspahiang yang mewakili, BPD, Babinsa, Bhabimkabtimas, dan tamu undangan lainnya.
Adapun tema milangkala sukur waktu ini yaitu Wit Siji Jadining Loro, Dahane Papat Sikine Loro Kemange Neja Warna. filosofinya tentang kerahayuan, akan tetapi dalam kehidupan tidak bisa hidup sendiri karena butuh rekan kerjasama.
Kalau kehidupan panceg dari empat sudut sehingga akan berdiri kokoh baik mengelola Pemerintah Desa, ataupun berkehidupan dimasyarakat dengan berinteraksi sosial insyallah akan berjalan lancar, yang intinya tetap kebersamaan.
“Moal aya ayna mun eweuh baheula (Gak Bakal Ada Sekarang Kalau Gak Ada Yang Terdahulu),” Ucap Rahmat selaku Kepala Desa Pusparahayu kepada wartawan.
Selain itu Kegiatan milangkala yang ke 41 Desa Pusparahayu banyak menampilkan kreasi seni adat dan budaya dari masyarakat seperti tari jaipong, terbang sajak, rudat, karinding, rebana ibu-ibu muslimah.
Penampilan kesenian tersebut bertujuan supaya warga masyarakat bisa merasakan dan memiliki untuk ngamumule budaya jasa para leluhur.
“Kendati demikian untuk membina kebersamaan dimasyarakat rintangan pasti ada, sampai saat ini kami bersama masyarakat saling bahu membahu saling mengkoreksi kekurangan kami antara pemerintah dan lembaga saling bersinergi untuk memajukan desa pusparahayu,” tambahnya.
Meskipun milangkala tahun sekarang dengan dana seadanya, ia berharap, tahun depan lebih mewah, etnik, nyentrik, dan meriah.
“Dengan tatanan tetap suasana alam dan kita akan berkoordinasi mudah-mudahan tahun depan bisa di danai oleh Dana Desa,” Imbuhnya
Disisi lain Ai Budiarti, Plt Bidang Dinas Pendidikan Seni Dan Kebudayaan Kabupaten Tasikmalaya menambahkan, dengan adanya milangkala ini Desa Pusparahayu mudah-mudahan lebih maju dan bisa meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, begitu pun seni budayanya lebih dikembangkan.
“Sementara ini yang sudah diberi Surat Keterangan Organisasi Kesenian (SK,OK) di Kabupaten Tasikmalaya ada 103 Organisasi Kesenian salah satunya termasuk kesenian rudat lingkung seni jaga raksa yang ada di desa pusparahayu,” ucap Ai Budiarti.
Diketahui sampai saat ini untuk pengembangan kesenian yang ada di Kabupaten mengenai bantuan, dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan masih menunggu anggaran dari Pemerintah Daerah. Karena dinas sendiri tidak mempunyai anggaran.
Bagi yang sudah mempunyai Surat Keterangan Organisasi Kesenian (SK,OK), Ai mengatakan, mereka harus bisa cari sendiri anggarannya untuk mengembangkan lingkung seninya melalui Pemerintah Daerah, jalannya melalui Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan.
“Berharap Seni budaya di Kabupaten Tasikmalaya lebih maju dan berkembang, bertambah dalam bidang kesenian,” pungkasnya. (Day)
